Jumat, 08 Juli 2016

DI SUDUT PASAR


suasana hiruk pikuk
melayani ragam permintaan
memilih ragam komoditi
penjual dan pembeli berpeluh
rupiah berputar
hanya pada kelompok kecil yang berpunya
komoditi berpindah tangan
hanya pada pihak yang berkemampuan
walau harga begitu menjulang
pada satu pihak tak terasa isi kantong terkuras
pihak lainnya berupaya menggendutkan pundi-pundinya
selalu
pada setiap waktu
seiring perut-perut yang senantiasa berseru
seruan kebutuhan?
seruan keinginan?
seringkali tak ada beda
maka hilang kendali jadi biasa
karena dalam bingkai kapitalisme itu sah saja
menimbun
mengoplos
menipu
mengurangi timbangan
uang palsu
begitulah jika aturan manusia yang menjadi pegangan
keadilan?
keamanan?
perlindungan?
entah dimana
mengadu jadi tak urung
sebab proses yang begitu kusut
begitulah sistem kapitalisme yang amburadul

Tidak ada komentar:

Posting Komentar